Dalam kehidupan sehari-hari, setiap orang tentu mendambakan agar segala urusannya berjalan lancar, baik dalam pekerjaan, studi, keluarga, maupun pergaulan. Islam sebagai agama yang sempurna memberikan pedoman bagi umatnya, termasuk dalam hal berdoa dan memohon kelancaran dari Allah SWT.
Ulama dan para ustaz kerap mengingatkan bahwa dalam menghadapi tantangan hidup, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh dan memanjatkan doa. Salah satu doa yang masyhur dan banyak diamalkan oleh umat Islam untuk kelancaran segala urusan adalah doa yang diajarkan Nabi Musa AS ketika beliau diperintahkan berdakwah kepada Fir’aun.
Doa tersebut terdapat dalam Surah Thaha ayat 25-28:
“Rabbi ishrah li shadri, wa yassir li amri, wahlul ‘uqdatan min lisani, yafqahu qawli.”
(Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku). (QS. Thaha: 25–28)
Doa ini dipercaya menjadi wasilah agar hati menjadi tenang, lisan menjadi fasih, dan segala urusan yang dijalani dipermudah Allah SWT. Selain doa, ada pula amalan-amalan yang menurut para ulama sangat berpengaruh dalam memudahkan urusan seseorang, di antaranya:
- Istighfar (memohon ampun kepada Allah):
Dalam Surah Nuh ayat 10-12, disebutkan bahwa memperbanyak istighfar dapat mendatangkan keberkahan, rezeki, dan kemudahan hidup.
“Maka aku katakan kepada mereka: Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sungguh, Dia Maha Pengampun. Niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu…” (QS. Nuh: 10–12)
- Sedekah:
Rasulullah SAW bersabda:
“Obatilah orang-orang yang sakit di antara kalian dengan sedekah, dan tolaklah bala dengan sedekah.” (HR. Baihaqi)
Sedekah tidak hanya meringankan beban orang lain, tetapi juga menjadi perantara datangnya pertolongan dari Allah.
Dalam Islam, doa dan ikhtiar harus diiringi dengan sikap tawakal. Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Jika kalian bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benarnya tawakal, niscaya Allah akan memberi rezeki sebagaimana Dia memberi rezeki kepada burung: pagi-pagi keluar dalam keadaan lapar, dan pulang sore dalam keadaan kenyang.” (HR. Tirmidzi)
Kelancaran urusan hidup bukan hanya perkara duniawi semata, namun juga erat kaitannya dengan pendekatan spiritual kepada Sang Pencipta. Doa Nabi Musa, istighfar, sedekah, serta sikap tawakal adalah rangkaian amalan yang bisa dijadikan pegangan dalam menghadapi kesulitan dan memperlancar segala urusan.
Kini sudahkah kita membiasakan doa dan amal hari ini agar hidup lebih mudah dan hati lebih tenang?